Tips Mengerjakan Tes Pauli dan Kraepelin
Tes Pauli dan Kraepelin biasa disebut tes koran atau tes angka, sering digunakan dalam proses penentuan karakter dari peserta tes. Selama saya mengikuti ujian psikotes tertulis, tes pauli/kraepelin selalu ada.
Tujuan diadakannya psikotes Pauli - Kraepelin
Tujuan tes ini adalah untuk mengukur seberapa jauh tingkat kecepatan, kegigihan, ketelitian, tingkat pengendalian emosi, sikap terhadap tekanan kerja serta kemampuan penyesuaian diri dalam melakukan suatu pekerjaan.
Tes ini terdiri dari kumpulan angka dari angka 0 sampai 9 yang tersebar secara acak pada lembar pengerjaan tes.
Panduan Mengerjakan Tes
Cara mengerjakan tes ini adalah dengan menjumlahkan 2 bilangan yang berdekatan (atas dan bawah) kemudian hasilnya ditulis diantara dua bilangan yang dijumlahkan tadi. Apabila hasil penjumlahan terdiri dari 2 angka, maka tuliskan angka satuannya saja.
Contoh pengerjaan tes
Perbedaan Tes Pauli dan Tes Kraepelin
Pengerjaan tes dalam psikotes Pauli, penjumlahan angka dilakukan dari atas ke bawah. Kemudian pada waktu tertentu terdapat aba-aba "garis" dari moderator. Saat itu segera garis batas terakhir penjumlahaan anda, lalu segera lanjutkan penjumlahan dibawahnya. Jumlah garis yang dibuat sesuai instruksi sebelum tes dimulai, jadi sebelum mengerjakan tes harap perhatikan instruksi moderator. Lembar kerja tes pauli ada di halaman depan dan belakang kertas. Saat anda mengerjakan kolom terakhir tes segera angkat tangan agar moderator dapat memberikan lembar tes tambahan. Ukuran lembar kerja tes Pauli kira-kira sebesar kertas A2 dengan durasi pengerjaan sekitar 60 menit.
Pada tes Kraepelin, penjumlahan angka dilakukan dari bawah ke atas. Kemudian pada waktu tertentu terdapat aba-aba "pindah' dari moderator. Saat itu segera pindah ke kolom berikutnya dan lanjutkan penjumlahan angka. Ukuran lembar kerja tes Kraepelin kira-kira sebesar kertas A3 dengan durasi pengerjaan sekitar 15 menit.
Tips Mengerjakan Tes Pauli dan Kraepelin
- Perhatikan instruksi dari moderator karena terkadang aturan yang diberikan berbeda, tergantung penyelenggara tes
- Persiapkan alat tulis berupa pulpen yang lancar digunakan serta pastikan tinta pulpen masi cukup untuk mengerjakan 2 lembar tes
- Persiapkan kondisi fisik dengan istirahat yang cukup sebelum tes karena tes ini cukup menguras tenaga serta membutuhkan konsentrasi
- Jangan curang dalam melakukan penjumlahan angka, misal asal-asalan menuliskan angka, karena panitia tes pasti memperhatikan hal tersebut
- Lakukan beberapa kali latihan tes, sebelum tes sebenarnya dimulai, untuk membuat lembar kerja tes pauli - kraepelin sendiri silahkan baca: Cara Membuat Lembar Tes Pauli - Kraepelin
- Jangan pernah merasa cukup dalam mengerjakan tes ini, kerjakan sebanyak mungkin karena perusahaan selalu mencari kandidat terbaik untuk menjadi karyawannya.
Selesai.
Semoga bisa membantu anda lolos seleksi tahap psikotes dan jangan lupa untuk membagikannya ke teman Anda
Tetap Semangat !!