//adsense

Thursday, May 10, 2018

Pengalaman Tes Kerja di PT Kalimantan Prima Persada (KPP)

Pengalaman Tes Kerja di Kalimantan Prima Persada (KPP)
Pengalaman Tes di KPP

PT Kalimantan Prima Persada (KPP) adalah anak perusahaan PT Pama persada Nusantara (PAMA), salah satu kontraktor penambangan terbesar di Asia Tenggara. Sejak didirikan pada tahun 2003, PT Kalimantan Prima Persada terus menunjukkan kinerja dan kontribusi yang luar biasa dalam dunia bisnis, khususnya penambangan batubara.

Bisnis KPP lebih dari sekadar eksplorasi dan eksploitasi (pengembang pertambangan), tetapi juga melakukan layanan pelabuhan profesional dan berkualitas tinggi yang didukung oleh staf dan karyawan manajemen yang potensial dan kredibel, ditambah dengan fasilitas dan infrastruktur yang memadai sebagai cara terbaik untuk memberikan nilai tambah bagi pelanggan.

Saya akan membagikan pengalaman saya saat mengikuti proses seleksi PT Kalimantan Prima Persada. Rangkaian proses seleksi dimulai dari bulan April 2018. Tes ini diadakan di Politeknik Bandung (Polban). Sebelum mengikuti tes saya sarankan untuk istirahat yang cukup serta sarapan, karena tes nya akan menguras tenaga. Tahapan tes yang saya lalui selama mengikuti proses seleksi diantaranya:

Tahapan Psikotes yang dilalui

Bagian 1.
Psikotes CFIT Skala 3 (Form A) (Culture Fair Intelligence Test)
(Harap diingat bahwa jenis soal psikotes bisa berbeda, tergantung penyelenggara tes)
Psikotes CFIT yang saya ikuti terdiri dari 4 sub-tes:
1.   Subtes Seri (3 menit, 13 soal)
Bertujuan untuk mengukur sistematika berpikir, yaitu kemampuan berpikir runtut untuk memahami rangkaian suatu permasalahan yang berkesinambungan.
2.   Subtes Klasifikasi (4 menit, 14 soal)
Mengukur ketajaman diferensiasi, yaitu kemampuan untuk mengamati hal-hal yang detail secara tajam dan berpikir dengan kritis untuk mengidentifikasi permasalahan.
3.   Subtes Matriks (3 menit, 13 soal)
Mengukur asosiasi, yaitu kemampuan analisa-sintesa untuk menghubungkan 2 atau lebih permasalahan yang serupa.
4.   Subtes Persyaratan (2.5 menit, 10 soal)
Mengukur pemahaman konsep, yaitu kemampuan memahami suatu prinsip untuk diterapkan ke dalam situasi yang berbeda

*saya akan memposting artikel mengenai psikotes CFIT bila artikelnya sudah selesai

Bagian 2.
Tes Menggambar
Terdiri dari 3 sub-test:

Bagian 3.
Tes pauli merupakan psikotes yang terdiri dari gugusan angka-angka yang tersusun secara membujur dan berbentuk jalur-jalur. Sebelum mulai mengerjakan tes, harap dengarkan instruksi dengan hati-hati karena terkadang aturan pengerjaan tes ini berbeda antar penyelenggara tes.
Cara mengerjakan tes pauli ini sangat sederhana, yaitu dengan menjumlahkan deretan angka-angka. Namun jumlah deretan angka yang diberikan sangat banyak, angka-angka tersebar pada kertas seukuran lembaran koran, karena itu tes ini dikenal sebagai tes koran.
Bagian 4.
Tes ini berisikan 90 soal dan tiap soal hanya ada 2 pilihan dan dipilih salah satu yang paling benar atau mendekati benar sesuai dengan kepribadian peserta tes. Tidak ada jawaban benar atau salah. Banyak peserta yang tidak lulus gara-gara tes sederhana yang tidak perlu pake mikir  padahal mereka punya skill, pengalaman, dan pendidikan yang tinggi. Ternyata HRD perusahaan sebenarnya lebih condong merekrut karyawan yang memiliki sifat-sifat, kebiasaan, dan sikap tertentu berdasarkan karakter kepribadian si pelamar kerja untuk menempati posisi di perusahaannya bukan keterampilan atau pengetahuannya.

Dibawah ini merupakan contoh lembar jawaban PAPI kostick

Lembar Jawaban Tes PAPI Kostik

Bagian 5.
Tes Aritmatika
Aritmatika sederhana dan tidak begitu sulit, hanya saja waktunya sangat singkat. Soalnya ada yang behubungan dengan mata uang, jd sebelum tes dimulai moderator menjelaskan konversi mata uang dari sen ke rupiah. Saya belum pernah mengerjakan tes aritmatika seperti ini, jika ada yang tahu boleh share di komentar atau lewat halaman contact buat melengkapi artikel ini, terimakasih.

Bagian 6.
Soal Cerita
Terdapat suatu cerita mengenai Ahmad, interaksi dengan orang lain serta kegiatan yang dia lakukan selama satu harian penuh. Jawaban pertanyaan dituliskan secara tersirat pada cerita tersebut. Jadi perlu analisis sederhana saat mengerjakan soal cerita ini. Saya belum pernah mengerjakan soal cerita seperti ini, jika ada yang tahu boleh share di komentar atau lewat halaman contact buat melengkapi artikel ini, terimakasih.

Bagian 7.
Hasil psikotes akan langsung diumumkan segera setelah psikotes selesai dan yang lolos berhak mengikuti interview HRD. Jadwal interview HRD ada di hari yang sama saat psikotes atau pun keesokan harinya. Selanjutnya peserta yang lolos mengisi form lamaran kerja yang disediakan, nantinya form ini akan digunakan sebagai acuan saat interview HRD.

Interview Human Resource Development

Interview HRD diselenggarakan di ruangan yang sama. Sebelum memulai interview, HR akan meminta form lamaran kerja atau CV peserta. Pertanyaannya seputar kepribadian peserta tes, kegiatan selama kuliah, organisasi, pengalaman kerja, motivasi kerja, kenapa memilih KPP, mengenai posisi yang diambil. Saat itu saya mengambil posisi "Engineering Officer", yang ditanya apa saja tanggung jawab seorang Engineer Officer, Target bekerja di KPP dan tolak ukurnya apa, Perbedaan geologi, tambang, dan geodesi di pertambangan, Lebih milih KPP atau PAMA (karena saat itu saya juga sedang tes di PAMA), alasannya apa?, Ceritakan tentang pencapaian terbesar selama ini.

Saat tulisan ini dibuat penulis masih menunggu hasil Interview HRD yang dijanjikan akan diumumkan 2-3 minggu setelah interview HRD. Bagi peserta yang lolos tahap interview HRD akan dihubungi by phone, tapi sampai artikel ini saya tulis belum ada kabar.

Tulisan ini akan saya update setelah pengumuman.
Tahapan seleksi yang belum saya ikuti sesuai dengan pengumuman:
  • Interview User
  • Interview Direksi
  • Medical Check-up